Rabu, 25 Februari 2009

Friday the 13th dan Mitos Seputar Angka 13


Jumat, 13 Februari 2009 | 14:46 WIB

JAKARTA, JUMAT - Mitos tentang "Friday the 13th" langsung terbayang hari ini karena tepat jatuh di hari Jumat tanggal 13. Di Indonesia, mitos tersebut mungkin tak terlalu dipedulikan namun di negara-negara barat sampai dianggap sebagai tanda kesialan.

Bahkan sampai-sampai ada gangguan psikologis yang menyebabkan seseorang takut setiap kali menghadapi Jumat bertanggal 13. Fobia seperti ini dikenal dengan sebutan paraskavedekatriaphobia atau friggatriskaidekaphobia. Fobia pada angka 13 disebut Triskaidekaphobia.

Tahun ini mendapat perhatian khusus karena dalam setahun bakal ada Jumat bertanggal 13. Jumat "sial" kedua akan datang sebulan ke depan, Jumat, 13 Maret 2009 dan disusul Jumat, 13 November 2009.

"Kejadian sampai tiga kali seperti itu hanya terjadi setiap 11 tahun sekali," ujar Thomas Fernsler, ahli matematika dari Universitas Delaware, AS. Rupanya rahasia angka 13 menjadi topik penelitian Fernsler selama lebih dari 20 tahun.

Sejak kapan mitos Friday the 13th mulai dipercayai masyarakat tak ada yang tahu pasti. Namun, mungkin hal tersebut ada kaitannya dengan sejarah masa lalu yang menyebutkan bahwa tamu ke-13 dalam Jamuan Makan Malam Terakhir akhirnya berkhianat kepada Jesus. Pada abad pertengahan, Jumat bertanggal 13 dianggap tanda kesialan.

Numerologi

Kepercayaan semacam ini yang menghubungkan pengaruh angka-angka terhadap kehidupan dan lingkungan sering disebut numerologi. Di zaman modern saat ini numerologi bagian dari parasains, seperti halnya astrologi yang dihitung berdasarkan posisi bintang. Para pakar matematika umumnay mengabaikan numerologi karena tidak dapat dijelaskan secara ilmiah.

"Saya tidak sepenuhnya menolak," kata Mario Livio, ahli astrofisika yang menulis buku "The Equation That Cpuldn't Be Solved" terbitan Simon &Schuster tahun 2005. Dengan mempelajari angka, Phytagoras berhasil mengungkap rahasia segitiga.

Kadang-kadang, hubungan angka-angka dengan peristiwa muncul jika diperhatikan dengan seksama. Bahkan pengikut Phytagoras berupaya semaksimal mungkin mengombinasikan hubungan angka-angka tersebut untuk mengungkap rahasia kehidupan.

Lima Gunung Api Aktif Diawasi Aktivitasnya


Merapi adalah salah satu gunung berapi paling aktif di dunia.



BANDUNG, JUMAT - Pengawasan terhadap lima gunung api di Sulawesi ditingkatkan menyusul gempa bumi berkekuatan 7,4 SR yang diikuti rangkaian gempa lainnya di Kepulauan Talaud, Sulawesi. Kelima gunung api yang mendapat pengawasan intensif itu adalah Gunung Lokon, Karangetang, Ruang, Awu, dan Gunung Soputan.

"Gempa dikuatirkan mengocok kantung magma sehingga meningkatkan aktivitas vulkanik gunung itu. Namun hingga kini belum ada yang mengalami kenaikan status," kata Kepala Bidang Pengawasan Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Hendrasto di Bandung, Jumat (13/2).

Dari kelima gunung api di kawasan gempa itu. tercatat Gunung Karangetang dengan status aktivitas tertinggi yakni Siaga (Level III). Gunung Lokon dan Soputan waspada (level II) sedangkan Gunung Ruang dan Awu aktif normal.

Menurut Hendrasto, serangkaian gempa masih terjadi di kawasan itu. Berdasarkan pantaian seismograf di Posko Pengawasan kelima gunung api itu, melaporkan getaran gempa terekam lebih dari 170 kali gempa, 30 gempa diantaranya goyangannya terasa.

"Peningkatan pengawasan gunung api itu dilakukan dalam beberapa hari ke depan, seismograf dan aktivitas gunung secara visual juga terus dipantau," kata Hendrasto.

Biasanya, kata dia dampak gempa bumi yang terus menerus baru dirasakan setelah beberapa hari kemudian seperti gelembung-gelembung udara minuman bersoda yang naik ke permukaan. Meski demikian, ia mengimbau warga di sekitar kawasan gunung api itu tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu yang menyesatkan terkait aktivitas gunung api itu.

"Sekali digoyang mungkin tidak bereaksi, kalau dikocok atau digoyang terus menerus kan bereaksi ke atas, kantung magma juga sama seperti itu. Bila terus digoyang kantung Magma bisa menekan energinya ke kawah gunung api," jelas Hendrasto.

Saat ini, ada tujuh belas gunung api yang mendapat pengawasan intensif PVMBG karena aktivitasnya siaga dan waspada. Dua gunung api berstatus Siaga (Level III) yakni Gunung Karangetang dan Gunung Ibu. Sedangkan 15 gunung api lainnya berstatus waspada (level II) yakni Gunung Dempo, Soputan, Dukono, Anak Krakatau, Semeru, Lewotobi, Egon, Gamalama, Papandayan, Lokon, Talang, Kelud, Kerinci, Gamkonora, dan Gunung Bromo.

Kalender Kuno Maya Ramalkan Kejadian Besar 2012. HANYA ORANG KUNOYANG PERCAYA, COY




Senin, 23 Februari 2009 | 12:27 WIB

Kalender suci bangsa Maya atau Tzolkin adalah pintu memasuki pemikiran suatu peradaban sangat maju di dunia Barat sebelum kedatangan bangsa-bangsa Eropa. Para ahli meyakini, astronomi Maya Kuno adalah pencapaian intelektual yang menakjubkan, setara dengan geometri Mesir Kuno dan filosofi Yunani.

Banyak orang percaya, kalender berusia 2.000 tahun itu lebih akurat dibandingkan kalender Gregorian yang digunakan sejak tahun 1582.

Bangsa Maya Kuno hidup pada awal milenium pertama sesudah Masehi di wilayah Mesoamerika, yang membentang dari Meksiko Utara ke Honduras, di utara Semenanjung Yucatan. Penduduknya berjumlah 5 juta sampai 14 juta orang, bermukim di kota-kota yang kini dikenal sebagai Meksiko Selatan, Guatemala, dan Belize.

Dalam The Mayan Calendar and the Transformation of Consciousness (2004), Carl Johan Calleman PhD menulis, selain kebudayaan yang tinggi di bidang seni dan arsitektur yang ditemukan di kawasan-kawasan piramida, seperti Palenque, Tikal, Copán, dan Chitchén Itzá, bangsa Maya Kuno sangat dikenal kemampuannya dalam ilmu astronomi dan matematika. Bangsa inilah yang pertama menggunakan angka nol (0).

Bangsa Maya Kuno terobsesi pada waktu. Menurut Lawrence E Joseph dalam Apocalypse 2012 (2007), mereka menciptakan sedikitnya 20 kalender, disesuaikan dengan berbagai siklus, mulai dari kehamilan hingga panen, bulan hingga Venus. Penghitungan orbitnya sangat akurat dengan selisih hanya satu hari setiap 1.000 tahun.

Reruntuhan kota-kota mereka, menurut Jared Diamond dalam Collapse: How Societies Choose to Fail or Survive (2005), baru ditemukan tahun 1839 oleh ahli hukum dari Amerika Serikat, John Stephens, bersama juru gambar asal Inggris, Frederick Catherwood. Eksplorasi itu menemukan 44 kota dan tempat.

Terobsesi siklus

Yang terpenting bagi masyarakat Maya Kuno adalah etos kosmis. Kedamaian berarti sikap harmoni dengan gerakan abadi alam semesta. Akibat terpaku pada siklus, mereka tidak menyadari perubahan di sekitar mereka.

Hal ini mungkin menjelaskan keambrukan bangsa itu. Meski ada yang meyakini mereka moksa, Jared Diamond secara metodologis menjelaskan, penyebabnya adalah hancurnya daya dukung lingkungan karena bertani dan membabat hutan secara berlebihan, serta pertumbuhan penduduk yang sangat tinggi.

Pandangan itu dikonfirmasi penelitian Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) yang menemukan serbuk sari terperangkap dalam sedimen berusia 1.200 tahun—menjelang keruntuhan peradaban Maya—di sekitar wilayah Tikal. Itu pertanda deforestasi masif; pepohonan lenyap, tinggal rumput.

Penyebab lain adalah perang terus-menerus memperebutkan kekuasaan dan sumber daya alam. Kurang dari satu abad, jumlah penduduk berkurang 80-90 persen. Menurut Diamond, perhatian para pemimpin saat itu tampaknya berpusat pada masalah jangka pendek. Mereka serakah, gila kuasa, dan menindas.

Namun, keruntuhan dramatis itu tidak menihilkan kearifan bangsa Maya Kuno, khususnya tentang ramalan bencana yang belum tertandingi. Penyerbuan Spanyol atas perintah Roma tahun 1519 sudah diramalkan dengan bantuan bintang-bintang di angkasa.

Ramalan itu menyelamatkan teks-teks kuno—yang masih disimpan para tetua di pedalaman—di antara ribuan teks yang dibakar penjajah dan empat buku tentang Kalender Maya yang kemudian ditemukan di Eropa.

Sekarang Kalender Maya meramalkan kejadian di dunia pada 21/12/2012!

Dampak Luapan Bengawan Jero Makin Luas



LAMONGAN, RABU — Luapan Bengawan jero melalui beberapa sungai, seperti Kali Blawi, Kali Plalangan, dan Kali Deket menyebabkan wilayah terdampak semakin luas. Hingga pukul 16.30, tercatat air menggenangi enam wilayah kecamatan yakni Pucuk, Kalitengah, Turi, Karangbinangun, Glagag, dan Deket. Banjir menggenangi 2.594 rumah dan 4.500 hektar tambak.

Selain itu, luapan air juga menggenangi 16.770 meter jalan desa, 2.400 jalan lingkungan, tiga mushala, dan 14 lembaga pendidikan terdiri dari 10 sekolah dasar, tiga madrasah aliyah, dan taman kanak-kanak. Madrasah tsanawiyah, SMP dan SMA masing-masing satu.

Kepala Bagian Humas dan Informasi Komunikasi Kabupaten Lamongan Aris Wibawa mengatakan, di Kalitengah banjir melanda 10 desa dari sebelumnya delapan desa. Desa tersebut yakni Desa Bojoasri, Lukrejo, Jelakcatur, Mungli, Somosari, Tiwet, Gambohan dan Blajo. Desa baru yang terendam Pucangro dan Pucangtelu. Di Kalitengah tercatat 470 rumah tergenang dan 1.048 hektar tambak. Kerugian diperkirakan Rp 3 juta per hektar.

Di Kecamatan Glagah sebelumnya banjir menggenangi Desa Soko, Morocalan, Pasi, dan Gempol Pendowo. Genangan air akhirnya juga melanda Desa Rayunggumuk dan Margoanyar. Air menggenangi 205 rumah dan 255 hektar tambak udang vanname dengan nilai kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,4 miliar.

Di Kecamatan Karangbinangun air menggenangi enam desa di antaranya Desa Waruk, Sukorejo, dan Karanganom. Rumah yang tergenang sebanyak 486 rumah 1.500 meter jalan desa, enam SD, 4 MI, satu MTs, satu MA, dan 11.042 tambak.

Di Kecamatan Turi juga terdapat enam desa yakni Pomanjangan, Kepundibener, Mbambang, Putatkumpul, Kemlagi Lor, dan Turi. Air menggenangi 2.150 meter jalan desa dan satu balai desa. Genangan air juga terjadi di SMP Negeri 2 Pucuk, di halaman sekolah hingga 50 sentimeter. Air masuk ruangan setinggi 10 cm. Siswa terpaksa diliburkan dan komputer dievakuasi dari laboratorium ke tempat lebih aman. "Bila air surut proses belajar-mengajar akan dimulai lagi," kata Aris.

Wah, Harga Premium Bakal Naik?


Petugas stasiun pengisian bahan bakar untuk umum (SPBU) Pertamina di Jalan Penjernihan, Jakarta, melayani pengisian premium untuk kendaraan pribadi.


JAKARTA, RABU — Pemerintah memberi sinyal kemungkinan akan menaikkan harga premium per 15 Maret mendatang.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Purnomo Yusgiantoro mengatakan, salah satu indikasinya adalah harga produk premium RON 88 di pasar internasional per 24 Februari kemarin berada pada level Rp 5.900 per liter. Harga tersebut selisih Rp 1.400 per liter dari harga jual premium bersubsidi saat ini, yaitu Rp 4.500 per liter yang berlaku sejak 15 Januari 2009.

"Perkiraan kami akan ada peningkatan harga premium di pasar internasional. Belakangan harga pasar sudah berada di atas harga eceran kita. Artinya apa, anomali suplai lebih banyak daripada demand yang mengakibatkan harga produk premium rendah sudah hilang dan pasar produk premium sudah mulai normal," kata Purnomo dalam Rapat Panitia Hak Angket BBM DPR, Rabu (25/2).

Sebelumnya, anggota Panitia Hak Angket BBM Abdullah Azwar Anas mempertanyakan mengapa pemerintah sampai memperoleh keuntungan dari penjualan premium di bulan Desember dan Januari. "Menerima keuntungan dari berjualan BBM bersubsidi artinya pemerintah menyalahi Undang-Undang APBN," kata Anas.

Namun, Purnomo menjelaskan bahwa subsidi BBM berlaku selama satu tahun anggaran berjalan. Surplus penerimaan premium yang terjadi dua bulan belakangan, menurutnya, bukan berarti akan terjadi juga pada bulan mendatang.

"Kalau mau membuat perhitungan harga BBM bersubsidi yang ideal harusnya melihat juga harga pasar produk BBM, terutama pasar Premium 88. Jangan hanya harga crude saja seperti pengamat-pengamat itu," kata Purnomo.

Sebelumnya Direktur Jenderal Migas Departemen ESDM Evita Herawati Legowo mengatakan, pada Desember 2008 pemerintah mengantongi Rp 1,2 triliun dari penjualan premium bersubsidi. Angka tersebut, menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, bertambah sepanjang Januari 2009, yaitu Rp 2,06 triliun. "Tapi mulai 17 Februari 2009, premium sudah mulai disubsidi lagi karena harga keekonomiannya lebih tinggi Rp 696 per liter dibandingkan harga jual sekarang," kata Sri Mulyani waktu itu. (Kontan)

Jumat, 13 Februari 2009

Agar Bayi Makin Lancar Bicara

Makin banyak bayi mendengar bahasa, makin cepat pula ia bicara. Begitulah saran para ahli selama ini. Penelitian terbaru menunjukkan, bahasa non verbal, seperti melambaikan tangan atau menunjuk, sama pentingnya dengan bahasa, untuk membantu perkembangan bicara si kecil.

Para peneliti dari Universitas of Chicago, menyebutkan, bayi berusia 12-14 bulan yang mahir menyampaikan pesan lewat gerakan tubuhnya, akan memiliki perbendaharaan kata lebih kaya saat mereka memasuki usia sekolah. Isyarat atau gerakan juga disebut mampu meningkatkan kemampuan balita saat ia mulai belajar merangkai kata-kata.

Mengajarkan anak berbicara sebenarnya bisa dimulai sejak ia dalam kandungan, sekitar usia 3-4 bulan. Setelah lahir, bayi bukan cuma mampu mendengar dengan jelas, tapi juga bisa melihat. Kedua indera ini (audio-visual) sangat penting baginya untuk mengembangkan intelektualitasnya. Sebab itulah, sambil mengajaknya bicara, berikan pula banyak rangsangan pada semua panca indera bayi. Misalnya, memegang, menunjuk, atau mengelus.

Saat usianya bertambah, ajarkan bayi Anda bahasa non verbal sederhana, seperti melambaikan tangan. Bahasa non verbal juga bisa dipakai untuk memberi penegasan. Misalnya, saat si kecil menunjuk kucing, katakan padanya, "Iya, itu kucing." Atau gunakan ekspresi dan mimik tertentu untuk menggambarkan suatu benda, misalnya merentangkan tangan sambil menjelaskan tentang pesawat terbang.

Dengan memfungsikan seluruh inderanya, bayi akan makin mengenal lingkungannya dan kemudian dapat mengungkapkannya setelah ia mampu berbicara.

Free chat widget @ ShoutMix
hit counter KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia blog-indonesia.com blog-indonesia.com http://iwanfalsmania.blogspot.com Blogging Blogs - BlogCatalog Blog Directory